Jumat, 15 Juli 2011

Tips Menulis dari Mas Gol A Gong

Di bawah ini adalah kumpulan tips menulis dari Mas Gol A Gong yang ditulis di status-status FBnya.

Tips Menulis #1
Jangan bercita-cita jadi penulis. Tapi, membaca sajalah seperti halnya kita makan dan minum. Jika sudah begitu, keinginan menulis akan muncul secara alamiah dan tak bisa tertahankan. Kata-kata akan muncrat ibarat air bah!

Tips Menulis #2
Para calon penulis selalu merasa kewalahan mencari ide. Banyak orang mencari ide, tapi tidak ditemukan. Bagaimana caranya menemukan ide? Dengan kekritisan panca indra kita. Metode jurnalistik lewat "unsur berita: 5 W plus 1 H, adalah solusinya. Coba, buktikan saja.

Tips Menulis #3
Jika kamu ingin bahagia saat menulis, jangan diskriminatif terhadap sastra! Semua karya tulis fiksi adalah sastra. Di dalamnya ada keringat dan darah si penulisnya.

Tip Menulis #4
Riset itu penting. Riset saja. Nanti juga kamu aklan tergerak untuk menuliskannya

Tip Menulis #5
Banyak orang yang tidak bisa menerima kritik pada tulisannya. Cobalah sebanyak mungkin membaca cerpen karya orang lain. Nanti kamu bisa merasakan sndiri, bahwa kritik adalah bagian dari proses kekaryaan itu sendiri. Jadi, membaca, menulis dan kritik, sama halnya dengan proses kreatif seorang penulis hebat.

Tip Menulis #6
Jika kamu kerepotan menentukan judul, mulailah dengan memikirkan setting lokasinya di mana. Jika di Bandung, gampang. Beri saja judul "Bandung Lautan Asmara", hehehee. Jika di Jakarta, kasih judul "Jakarta Merona" dst, tentu disesuaikan dengan isi ceritanya. Gampang kan?

Tip Menulis #7 Saran saya, sebelum menulis cerpen atau novel, mulailah dengan menulis sinopsis dan outline per-bab. Judul bisa di awal atau juga di belakang. Tapi, sinopsis sangatlah penting di awal, agar saat menulis, kita tidak melantur ke mana-mana. Sinopsis adalah sistematika berpikir kita saat menulis.

Tip Menulis #8
Cobalah mulai sekarang kalian pelajari dulu unsur intrinsiknya; ide, tema, sinopsis, tokoh, karakter, dialog, konflik, setting waktu, settying lokasi, alur/plot, dan ending. Jika ini dipahami, mudah.Tak akan ada writer mentok...

Tip Menulis #9
Jika hendak menulis, perhatikan unsur diksi/gaya bahasa. Ini adalah kemampuan masing2 berdasarkan proses membaca lingkungan dan buku. Sebeapa banyak kamu membaca dan seberapa jauh kamu pergi dari rumah. Misalnya, ada yg suka menulis "Sebelum kuletakkan tas di bangku, pagi itu di wajah Dewi kulihat mawar." Tapi zada yang langsung "Aku jatuh cinta kepada Dewi."

Tip Menulis #10
Ciptakan suasana kamar yang asik. Back sound musik kegemaranmu, agar saat menulis rileks. Tapi, jangan sekali2 menulis tanpa perencanaan matang, karena kamu hanya akan menghabiskan waktu.

Tip Menulis #11
Menulis cerpen tentu berawal dari ide, tema dan kemudian byumbui dengan imajinasi. Seperti Albert Enstein bilang, "Imajinasi tidak terbatas." Jika melihat gerobak bakso, coba beri imajinasi pada gerobak itu. Pasti di balik gerobak bakso itu ada kisah tersendiri. Begitu juga saat melihat ikan terhidang di meja makan, kita pasti ingat nelayan.

Tips Menulis #12
Para penulis pemula kadang melupakan aturan berbahasa. Mulai dari paragraf, huruf kapital, tanda kutip buka an tutup saat dialog, tanda seru, tanda tanya. Kadang hal kecil yang penting itu dilanggar, sehingga redaktur jadi tidak berselera melanjutkna membacanya. Cara belajar yang mudah, perhatikan saja cerpen2 yang dimuat atau kumcer yang dibukukan. Amati.

Tips Menulis #13
Cobalah pahami unsur intrinsik; ide, tema, amanat, sinopsis, tokoh, karakter, dialog, latar tempat/waktu, konflik, point of view, diksi, dan ending. Jangan dihapal, tyapi ipahami. Jika sudah, tak akan ada writer block. Ingat, menulis itu pekerjaan intelektual, bukan mengkhayal.

Tips Menulis #14
Kita mulai dgn unsur intrinsik ide. Dari mana datangnya ide? Dari mata turun ke hati. Lihatlah sekelilingmu. Ada asbak, piring, rokok, ikan, nasi. Kita riset kecil2an. Kata Ahmadun Yossy Herfanda, bahkan nasi pun memiliki biografinya.Versiku nasi ada latar belakagn ceritanya.Nasi dimasak pembantu, nasi dari padi, padi dibeli di pasar, ada penjual, ada panen, dan petani. Itu ide.

Tips Menulis #15
 Berupa promo. Ada 2 bukuku; Be a Writer [Ledakkan Icdemu agar Kepalamu Nggak Meledak" (Gong Publishing) dan "Jangan mau Nggak Nulis Seumur Hidup' (Maxi-Salamadani). Cari deh di TB Gramedia, Tiga Serangkai.Mestinya ada.Buku ini akan sangat membantu bagi para calon penulis pemula.

Tips Menulis #16
Jangan terlalu percaya omongan, bahwa kalau ingin jadi penulis ya nulis, nulis, nulis. Fasenya membaca dulu sebanyak2nya buku. Terserah, mau buku apa saja. Ibarat gelas, diisi nanti luber.Keinginan menulis nanti akan muncul secara alamiah ketika otak tak mampu lagi menampung buku2 yang kita baca. Itulah sebabnya ada pepatah Yunani, "Menulis adalah membaca dua kali..."

Tips Menulis #17
Modal awal bagi para calon penulis. Tanyakan pada diti kita; apa benar ingin jadi penulis? Jika iya, sudahkah kita besikap sbagai penulis? Apa itu? Pertama membaca, k2: membeli buku para penulis, k3 menghadiri bedah/peluncuran buku, k4 meminta tandatangan penulis di bukunya sambil minta didoakan utk bisa seperti dia, k5 berfoto bersama, k6 pulanglah dan menulis.

Tips Menulis #18
Bergabunglah di komunitas penulis. Di sana banyak mimpi hebat anggotanya. Akan muncul semannat luar biasa, iklim kompetisi, dan peluang yang datang bertubi-tubi. Komunitas penulis itu bisa dengan segera mewujudkan minmpi-mimpi kita jadi penulis dan memiliki buku sendiri. Percayalah, ini bukan iklan, apalagi spam. Bahkan, jodoh pun, konon, sedang menunggumu di sana...

Tips Menulis #19
Saran saya jika ingin menulis dan kesulitan mencari ide, jangan pernah mencoba mencari ide dengan membaca buku karya orang lain atau dari nonton film, karena khawatir dikategorikan menjiplak. Cobalah berpergian keluar dari rumah dan gunakan jurus jurnalistik (5W plus 1H). Jika ada pedagang bakso belilah dan wawancaralah dia.Siapa tahu dia itu orang yang sangat luar biasa.

Tips Menulis #20
Banyak karya2 saya yang saya tulis berdasarkan realitas. Saya pernah menulis cerpen "Suatu Pagi di Pasar Klewer" (Dimuat di Republika Minggu). Idenya saya temukan saat pagi-pagi jalan kaki keliling kota Solo. Sarapan nasi liwet plus brutu, saya wawancarai Si Mbak pedagangnya. Riset kecil2an itu jadi modal awal dan saya bumbui dgn imajinasi.

Tips Menulis #21
Saya pernah menulis cerpen "Pelangi Jatuh di Kotaku" (dimuat di Seputar Indonesia Minggu). Ide itu sy temukan saat Pemilu. Sy jalan-jalan keliling kota Serang. Betapa berwarna kotaku. Lalu dgn bumbu imajinasi, aku menjadi tokoh "aku" yg buta warna.

Tips Menulis #22
Ini yang paling penting. Jangan diskriminatif. Petakanlah rimba kesusasteraan kita. Lihatlah, betapa beragamnya taman sastra di negeri ini. Kamu akan memilih pohon sastra yang mana? Semua jenis sastra sama saja, karena tetap menyuarakan nilai-nilai kemanusiaan, hanya berbeda cara menuliskan dan segment pembacanya saja. Ayo, segera pilih!

Tips Menulis #23
Mari kita bicara unsur intrinsik pertama. Ide. Apa itu ide. Ya, ide adalah hal paling dasar dari cerita. gagasan itu sendiri. Tak perlu menghapal definisinya, tapi pahami saja. Jika kamu lewat kuburan, lalu ada yang masang tenda dan tahlilan seminggu atau mereka minta berkah, itu adalah ide. Jika ada copet ketangkap lalu digebukin hingga mati, itu ide. Ngerti ya?

Tips Menulis #24
Jika kamu berpergian ke luar ramah, siapan notes atau rekam saja di HPmu. Perhatikan terminal/stasiun. Catat sedetail mungkin, ada apa saja di sana. 1.Loket restribusi, 2.polisi, 3. rambu, 4.pedagang asongan, 5.toliet, 6.pengemis, 7.penumpang, 8.warung, 9.dll... Perhatikan dan catat ya.

Tips Menulis #25
Begitu banyak penderitaan di sekitar kita, yang bisa kita jadikan ide untuk kita tulis. Tapi, menulislah di saat kita bahagia, karena kejernihan berpikir itu penting, agar kita tidak melakukan intervensi pada karya kita. Opini2 kita harus didistribusikan kepada para tokoh yang kita ciptakan..

Tips Menulis #26
Penting bagi pengarang untuk menjadi orang lain saat menulis cerpen/novel. Silahkan cari novel saya di toko2 buku; CINTAMU SELUAS SAMUDRA (Mizanmedia Utama). Saya menjadi tokoh perempuan bernama "Anah". Atau "tiga Ombak"; sayaq menjadi "Al Bahri" dan menjadi seorang "streett fighter"....

Tips Menulis #27
Mari bicara tentang karakter tokoh di karya fiksi kita. Bagaimana cara membangunnya? Hal paling mudah; perhatikan saja karakter tokoh2 kita. Bagaimana menuliskannya? Ada yang dengan cara deskripsi: Ita gadis manis, sering makan permen yang manis. Dia kadang sensi, jika orang menanyakan tentang orang tuanya..., dll...

Tips Menulis #28
Karakter tokoh bisa kita bangun lewat dialog. Cermati latar belakang sosial, budaya, dan ekonominya. Saat memberi nama pun upayakan terkait dgn unsur ekstrinsik itu. Jika memberi nama Abdullah dan panggilannya Si dul, rasa2nya Betawi. Jika namanya Asep Mulyana pasti Sunda dgn panggilan Si Cecep, dst...

Tips Menulis #29
Saat Anda menekuni profesi menulis, yakinkan, apakah menulis itu untuk popularitas (aktualisasi), ibadah, cari teman, menyalurkan hobi, cari uang? Semua saha saja, tidak tabu. Jangan plin-plan. Apa pun tujuannya, profesionalitas harus mulai dibangun. Misalnya, waktu menulis dan dead line harus kita atur dan tepati. Kita jadi menejer bagi diri kita sendiri...

Tips Menulis #30
Jika kamu sedang travelling, jangan buang kesempatan untuk berburu dan menemukan ide. Saya sarankan pergilah ke pasar, karena di pasarlah kamu akan menemukan para penduduk asli di wilayah itu. Di pasarlah kamu bisa menemukan semangat hidup warga kota yang kamu kunjungi. Nilai-nilai hidup ada di pasar.

Tips Menulis #31
Latar waktu. Bagi penulis pemula, saya jg pernah menalami, sering menulis "Pagi hari". Ini tidak tabu. Tapi ada cara lain: "Matahari muncul di timur". Atau "Embun menguap ketika langit memerah di sebelah timur kamarku". Teruslas berlatih menulis.

Tips Menulis #32
Apalagi yang mesti kutulis? Writer block? Mudah mengatasinya. Cari aja pacar tau calon istri/suami yang penulis. Jika mengalami writer block, suruh aja dia yang meneruskan menulis...

Tips Menulis #33
Alur dan plot. Alur adalah pergerakan cerita dan plot adalah ruhnya. Saya memahami plot itu sama juga dengan unsur ekstrinsik. Contoh alur "Tati pergi ke pasar." Kemudian plot "Tati dengan wajah pucat harus pergi berjualan ke pasar, karena butuh uang." Beda rasanya kan?

Tips Menulis #34
Bagaimana menciptakan konflik? Lewat para tokohnya; tokoh utama (kadang berada di abu-abu atau di keduanya yang kemudian jadi protagonis), tokoh jahat (antagonis/bisa penjahat bisa boss), tokoh baik (protagonis/ustad). tokoh penghibur (si tolol atau si gemuk/side kick). Lewat merekalah konflik dibangun. Bisa lewat biografi mereka/latar belakang cerita mereka juga pergerakan cerita mereka.

Tips Menulis #35
Latar belakang budaya (ekstrinsik)."Namanya Cecep, asli Sunda." Itu deskripsi sederhana. Coba teknik dialog, "Aduh, kumaha ya, saya teh tidak bisa mengerjakannya. Itu dosa, Pak. Pamali. Maaf, saya mah memilih dipecat saja. Silahkan, pecat saya, Pak..." Cecep menunduk di depan bossnya yang berkacak pinggang tapi tersenyum-senyum menahan geli. Mana yg gurih?

Tips Menulis #36
Profesi menulis harus dilakoni dengan sepenuh hati, jiwa, dan cinta. Menulis adalah hati, pikiran berlaku sesudahnya. Menulis adalah dengan tujuan menimbulkan empati pada lingkungan. Menulis bisa menjadikan kita seseorang yang kritis. Menulis adalah memperjuangkan nilai2 kemanusiaan.

Tips Menulis #37
Cara yang paling aman menulis novel, versi saya, temukan dulu idenya. Lalu setelah itu mulailah menyusun tokoh dan karakternya. Setelah itu buatkan cerita (sinopsisnya) untuk para tokoh itu. Jika ceritanya sudah kita dapat, alur, plot, dialog, konflik dan ending akan mengalir sendiri.... menuju ending.

Tips Menulis #38
Bahan baku novel atau cerpen apakah boleh dari kisah nyata? Tentu boleh? Dibumbui imajinasi? Juga boleh. Bebas. Mau berdasarkan kisah nyata, cerita teman, terinspirasi dari peristiwa2 di sekeliling, dari berita koran atau murni mengkhayal. Novelku; Cinta-Mu Seluas samudra terinspirsi dari info celebrity di TV; para artis dinikahi para pejabat secara diam2. So, what? Ayo, nulis?

Tips Menulis #39
Kita sebetulnya menulis cerita setiap hari di dlm keseharian kita. Alurnya, setting lokasinya, bahkan karakter tokoh serta konfliknya sudah kita buat. Hanya endingnya yang kadang luput kita susun. Kita sering mendapat ending yang mengejutkan ketika hari menjelang senja. So, knp pusing2, tuliskan saja kisah hidup kita di dalam sehari itu untuk latihan menulis.

Tips Menulis #40
Para calon penulis tidak sekedar membaca tips2 dari si penulis, tapi berusahalah jadi temannya. Datang ke rumahnya, ikuti launching dan beli bukunya, minta tandatangan, berfoto bersama (tapi jangan rayu dia kalo sudah beeristri kayak saya, hehee). Serap success storynya. Saya jg dulu begitu.

3 komentar:

  1. Makasih.. tip yang sangat bermamfaat bagi orang yang ingin menulis..
    Share:
    "omong kosong, jika ada orang yang ingin menjadi penulis tetapi tidak suka membaca"
    _Seno Gumira Adjidarma_

    Salam Bloofers..

    BalasHapus
  2. yup...setuju sama semua di atas...saya juga ngefans sama mas gol A gong...
    kalo saya,,,yg pasti saya selalu menulis..karena saya mencintai dunia itu...^_^
    so keep writing yah mbak....q tunggu kunjungan baliknya,,,^_^

    BalasHapus
  3. @Muhaimin: "omong kosong, jika ada orang yang ingin menjadi penulis tetapi tidak suka membaca"
    _Seno Gumira Adjidarma_

    Setuju bangett...!

    @Nick: Sudah berkunjung balik ya... Salam kenal mbak. :)

    BalasHapus

Don't be shy, write your mind! ^_^