Jumat, 13 September 2013

Miss World? Menurut Kamu?

Kayaknya 3 topik utama yang masih menjadi santapan masyarakat Indonesia saat ini adalah satu: Penyelenggaraan Miss World di Indonesia, dua: Kecelakaan lalin yg melibatkan anak musisi kondang tanah air, tiga: Yang ini, asli super gak penting, Vickinisasi bahasa (Oh, God!).

Yang nomor tiga, lewat. Super gak penting untuk dibahas. Yang nomor dua, hmm... gak mau banyak komen. Rain cuma ingin mengucapkan turut bela sungkawa kepada keluarga yg ditinggalkan dan semoga proses hukum bisa dilajankan dengan semestinya tanpa tebang pilih. :D

Nah, topik pertama tentang Penyelenggaraan kontes Miss World di Indonesia-lah yang akan Rain coba bahas. Rasanya ‘gatel’ kepingin kasih komentar juga. Bukan berarti ikut-ikutan loh. Sekedar ngasih pandangan dari sisi yang berbeda. Mumpung lagi ada mood nulis juga, hehe... Lanjut yuk!



Jujur, dulu Rain termasuk orang yang suka nonton acara kontes kecantikan baik itu Miss Universe, Putri Indonesia, Miss World, dll. Ngiler lihat mahkotanya sih, hehe... Dulu mikirnya biasa aja, sekedar tontonan tv. Gak lebih. Yaaah... namanya juga masih ABG, males mikir yang serius-serius.

Nah, karena Rain sekarang udah gede ceritanya. Hehe... Rain mikir udah saatnya menentukan sikap, nggak lagi sekedar ikut-ikutan. And yup, Rain gak setuju dengan kontes-kontes kecantikan apapun namanya. Mau itu Miss World, Miss Muslimah World, etc. Why? Kenapa memangnya?

Alasan dari sisi agama Rain pikir udah banyak dijelaskan oleh MUI. Beliau-beliau lebih berkompeten mengomentarinya dari sisi agama. Buat kalian yang setuju dengan acara itu, rasanya mau MUI bilang apapun, dengan argumen kitab suci sebanyak apapun kayaknya gak akan ngaruh, gak akan diterima. Oh well, that’s your choice. :D

Ok-ok, Rain bukan ingin ngajak ribut kok. No, I don’t. :D

Mungkin bagi sebagian pihak, orang-orang yang menolak Miss World adalah orang-orang yang kurang kerjaaan, egois. Mementingkan agamanya sendiri. Munafik. Gak cinta Pancasila, gak cinta Indonesia. Ohh, cantik! Ayolah, buka sedikit nuranimu!

Mereka melakukannya bukan karena benci, tapi karena mereka CINTA... Mereka ingin engkau, wahai kaum hawa, menjadi wanita yang terhormat karena kehormatanmu yang terjaga.

Kalau bukan karena cinta, buat apa sih mereka rela demo di tengah terik matahari berjam-jam lamanya. Meski mereka tahu, apa yang mereka suarakan kecil kemungkinannya untuk dikabulkan.

Kalau bukan karena cinta, buat apa sih mereka rela meluangkan waktu berharga di tengah kesibukan. Meski mereka tahu, yang ikut kontes kecantikan itu bukanlah teman, keluarga, atau bahkan saudara mereka.

Basi? Klise? That’s your choice.

Tapi itulah yang Rain rasakan. Lepas dari Rain sebagai seorang muslim yang memang punya kewajiban untuk saling mengingatkan, bukan hanya ke sesama muslim saja, tapi ke semua umat manusia. Bukankah kita yakin Islam itu rahmatan lil ‘alamin.

Wanita terlahir ke dunia untuk menjadi terhormat kerena selalu menjaga kehormatan diri. Bukan untuk menjadi ‘boneka’ bisnis para kaum sekuler. Walla’alam. Menurut kamu?


1 komentar:

  1. #reminder buat orang-orang yang lupa
    dan cinta untuk semakin menyatukan kita^^
    btw mbak, emang diposting malem2 nih?

    BalasHapus

Don't be shy, write your mind! ^_^